Selasa, 02 Februari 2016

Procedure Bagian Hoisting Crane



Persiapan Kerja
a.       Periksa dan pastikan peralatan Hoisting Crane seperti, kondisi hoisting crane, kabel dan seling hoisting crane, auto feeder selalu dalam keadaan baik
b.      Periksa dan pastikan kondisi rantai hoisting crane dan rantai autofeeder masih dapat operasi
Start Operasional
a.       Turunkan rantai pengangkat
hoisting crane
b.      Kerja sama dengan petugas rantai (Rail track) untuk memasang rantai ke cicin lori
c.       Menunggu tanda dari petugas rantai (Rail track) untuk mengangkat lorry
d.      Melakukan pengangkatan agar rantai bisa tepat pada cincin lorry
e.       Menunggu tanda kedua dari petugas rantai (Rail track) untuk mengangkat lorry secara sempurna
f.        Mengangkat dengan sempurna dan meningkatkan kecepatan hingga lorry mencapai ketinggian maksimal
g.       Mengarahkan lorry ke hopper auto feeder
h.       Menempatkan lorry pada posisi yang benar di atas auto feeder
i.         Membalikkan lorry secara perlahan-lahan hingga benar - benar terbalik
j.        Mengembalikan lorry pada posisi benar
k.      Mengembalikan lorry setelah lorry stabil
l.         Menempatkan lorry dengan tepat diatas rail track lori kosong untuk diisi TBS
m.     Menurunkan lorry secara sempurna dan pastikan rantai sudah lepas dari cicin lori
n.       Melepaskan rantai untuk pengangkatan lorry berikutnya
o.      Menjaga kebersihan pabrik pada waktu pabrik tidak prosess harus bekerja sama dengan petugas stasiun rantai (Rail track) untuk membersihkan hoisting crane dan plat form
p.      Dilarang berdiri atau lalulalang di bawah hoisting crane/pada saat hoisting crane operasi karena hal ini sangat berbahaya
Pencatatan :
a.       Waktu menghidupkan dan menghentikan mesin
b.      Pencatatan setiap lori yang diangkat (diolah) dalam lembar kerja (log sheet)
Tugas - Tugas Operator
a.       Tetap memelihara kebersihan mesin-mesin di lingkungan kerja
b.      Memastikan pengoperasian Hoisting crane dengan benar
c.       Memastikan berapa lori yang harus terangkat setiap jamnya
d.      Tetap melakukan pencatatan seperti waktu menghidupkan dan menghentikan hoisting crane
e.       Memberitahukan kepada Assisten/Mandor yang bertugas jika terjadi gangguan atau kerusakan mesin
f.        Melaksanakan Standart Operasi Prosedur yang telah di gariskan oleh perusahaan seperti prosedur menghidupkan dan menghentikan dan juga Instruksi yang spesifik di berikan oleh Assisten/Mandor yang bertugas
g.       Karyawan bagian stasiun Hoisting Crane harus tetap berada di stasiun Hoisting Crane pada saat jam kerja kecuali ada keperluan/tugas lain demi kelancaran proses produksi
Keutuhan Peralatan/perlengkapan kerja di Stasiun Hoisting Crane harus dijaga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar