Hasil pemurnian minyak dari Stasiun Klarifikasi yang telah menjadi minyak produksi dengan
mutu baik ditimbun pada 2 -4 buah tangki timbun yang berkapasitas masing-masing 3000 ton.
disini minyak tersebut disimpan menunggu pelayanan DO serta pengiriman ke si pembeli.
Biasanya selain tangki timbun ada 2 buah Despatch Tank yang bertujuan untuk mixture minyak ALB rendah dengan ALB tinggi dengan perbandingan tertentu sehingga menjadi minyak ALB rendah.
a. Kegunaan
Tangki
timbun digunakan untuk menampung serta menimbun
hasil minyak produksi
untuk
selanjutnya
dikirim kepada pihak pembeli atau dikirim ke pelabuhan seperti
IPMG Panjang
atau ke
Boom Baru menunggu pengapalan.
b. Kondisi Fisik
1. 2-4 unit
tangki berkapasitas masing-masing
3.000 ton terbuat dari plat m.s
tebal 9 mm,
8 mm dan 6 mm yang
dilengkapi dengan tangga dan
hand rail dan kran
minyak masuk
serta kran
pengeluaran minyak; serta dilengkapi dengan steam coil untuk penawaran.
2. 2 unit Despatch Tank kapasitas
masing-masing 40 ton juga terbuat dari plat 8 mm, 6 mm
dilengkapi
tangga dan hand rail, serta kran minyak
masuk dan keluar
juga dipasangkan
steam coil
untuk pemanasan.
3. 2 unit pompa kapasitas 180 - 200
ton yang digerakkan oleh Electro Motor 25 HP.
4. 1 unit Servo Balance kapasitas 10
ton minyak/jam yang digunakan untuk pelayanan DO.
Spesifikasi Teknis
- 2 unit
tangki berkapasitas timbun diameter . . . .
tinggi . . . . kapasitas tampung = 3.000 ton
minyak
sawit.
- 2 unit Despatch Tank diameter . .
. . tinggi . . . . kapasitas tampung 40 ton minyak sawit.
- 2 unit pompa Warman type
Centrifugal kapasitas 180 - 200 m³/day dengan total head 30mm.
- 1 buah rumah pompa ukuran 4 x 6 m
- 1 buah E.Motor 25 HP Rpm 1500
Tidak ada komentar:
Posting Komentar